ZEN INFO

BLOGGER

Tuesday, 7 March 2017

LEBIHDARI 80 PENCULIK TERSEBAR DI KROYA - CILACAP


        Banyak penyebab terjadinya anak hilang,diantaranya,kurangnya pengawasan orang tua,…  kini marak penculikan anak usia 1-12 tahun.kasus penculikan ini tidak hanya dikota besar(Jakarta,Surabaya,medan,bali dll),namun kini telah merambah pedesaan dan kota kecil lainya(tegal,bumiayu,cilacap,kebumen,banyumas).

   Banyak modus yang digunakan dalam kasus penculikan anak diantaranya
1.menyamar sebagai orang gila
2.menyamar sebagai kerabat dekat saat penjemputan anak disekolah
3 modus.om telolet om
4.modus ibu hamil
5.menyamar sebagai pengemis
6.melalui social media spt facebook dll
Dan masih banyak modus yang sering dugunakan untuk sebuah penculikan

  
   banyak berita yg muncul dimedia  Seperti halnya di desa kedawung kec, kroya kabupaten CILACAP tertangkap seorang yg menyamar sebagai orang gila dan di amankan di polsek terdekat,berdasarka laporan warga ada lebih dari 80 anggota penculik  yang diturunkan untuk menculik anak.
    Anggota ini biasanya akan membujuk para korbanya dengan -iming uang,minta pertolongan dll,… serta nantinya para korban akan dibawa menggunakan mobil yang telah di kordinasikan oleh para pelaku,sehingga akan menghilangkan jejak.
     Para korban biasanya akan dipekerjakan sebagi  pemuas kaum pedofilia.sebagai wanita penghibur,dan bahkan bias dimutilasi untuk diambil organ tubuhnya dan kemudian menjualnya. Hal ini tidak hanya terjadi diindonesia,telah banyak dinegara-negaralain misalnya di india,di gabon,Kenya dan banyak Negara lain
   
Hal ini tentunya sangat menghawatrkan bagi para orang tua,serta akan menimbulkan ketakutan tersendiri  bagi anak-anak.hal ini tentunya akan menimbulkan banyak polemik dalam proses perkembangan anak,akan menumbuhkan rasa kurang percaya diri pada anak,serta akan membuat anak menjadi tertutup dan kurang toleran terhadap lainya dan lingkungaun.
   Apakah ini hanya sebatas kasus penculikan biasa yang dulu kita tahu bahwa penculik akan meminta tebusan kepada keluarganya,sebagai ganti rugi,… ataukah dengan niatan lain,untuk menjatuhkan para calon penerus bangsa masadepan,..

   terlepas ini dari berita hoax ataupun fakta,kitaharus tetapwaspada,serta pembaca juga harus pintar pintar menyaring informasi yg ada di media.

Kita jaga sama-sama para penerus bangsa kita. Orangtua,lingkungan,para penegak hokum dan semua masyarakat. Mari kita jaga bersama,saling mengawasi dan saling mengingatkan.

Mahmud fauzi

No comments:

Post a Comment